Dunia_Ciebeck

Welcome to My Blog
Instagram : @indri_ciebeck
Youtube : Dunia Ciebeck

Jumat, 27 Oktober 2017

Berprestasi Karena Orang Yang Kamu Suka????

  Berprestasi karena pengaruh orang yang kamu suka. Hal itu pasti pernah terjadi pada diri kamu secara kamu sadari atau tidak saat di sekolah atau di suatu komunitas atau organisasi. Kamu ingin terlihat lebih unggul dari dirinya atau ingin terlihat baik dimata orang yang kamu sukai. Sehingga otak kamu secara reflek akan bekerja keras, berfikir dan kamu akan berusaha semaksimal bagaimana kamu bisa melakukannya.

  Coba ingat kamu pernah mempunyai pacar atau orang yang kamu suka di sekolahan? Jika kamu punya pasti kamu mempunyai pemikiran untuk terlihat baik dimatanya melalui program sekolah atau setidaknya kamu tidak ingin terlihat buruk dimata pacar atau orang yang kamu suka. Bandingkan prestasimu sebelum dan sesudah kamu mempunyai penyemangat dalam dunia kamu.

  Saya pernah mengamati teman-teman saya waktu saya duduk di bangku SMA. Teman-teman saya yang mempunyai pacar satu sekolahan bahkan satu kelas, mereka saling bersaing dan saling support untuk jadi yang terbaik, hasilnya nilai mereka selalu kejar-kejaran dan meningkat lebih baik. Itu positifnya pacaran meskipun banyak mudaratnya, sesuatu itu ada positif ada negatifnya. Kita hanya harus bisa menyikapinya dengan bijaksana.

 Bahkan tak hanya cerita dari teman-teman saya, saya pun mengalaminya. Terjadi saat saya memasuki Sekolah Menengah Atas. Saya dimasukan di sekolahan yang tak ada dalam daftar sekolahan yang saya inginkan. Bentuk marah saya adalah saya ingin tak berprestasi, sekolah antara niat dan tak niat. Tapi siapa sangka saya yang remaja menuju dewasa merasakan ketertarikan saya pada seorang laki-laki yang belum saya rasakan sebelumnya pun tak bisa dihindari.

 Akhirnya saya mempunyai semangat berangkat sekolah maupun dalam belajar. Saya berfikir bagaimana cowok yang mustahil (cowo terkeren terkaya satu angkatan) itu bisa melihat saya. Saya bertekat untuk meningkatkan hasil belajarku dan berdoa, hasilnya luar biasa tak terduga. Saya bisa menguasai pelajaran yang kebanyakan orang itu mengatakan sulit tapi siapa sangka nilai tak pernah mengecewakan. Tak hanya dalam pelajaran bahkan saya ikut organisasi juga supaya bisa melihat dia lebih dari hari biasa, karena kita tak satu kelas. Meskipun beda kelompok organisasi, setidaknya dalam acara sekolah kita turut terjun bersama. Saya juga meningkatkan bidang olahraga, saya nekat untuk bisa basket dan ikut dalam perlombaan meskipun saya tergolong yang paling kecil, saya selalu ikut lomba basket di acara sekolahan agar dia bisa melihat kemampuan saya. Siapa sangka kita jadi akrab, meskipun dia punya pacar saya tak larut dalam kesedihan, karena saya lakukan semua itu bukan ingin jadi pacar dia tapi jadi sekedar teman yang bisa akrab sama dia itu sudah lebih dari cukup. Prestasiku tak surut hingga aku lulus SMA. 

  Hal yang berbeda yang saya alami menginjak saya kuliah. Saya yang tak mempunyai penyemangat dalam kampus, hasilnya nilai kuliah saya pasang surut. Karena saya hanya mengandalkan saya ingin lebih baik dari yang lain, atau lebih baik dari sebelumnya, saya hanya mampu mengungguli dalam bidang tertentu. Ya mungkin karena fikiran saya banyak yang harus diurus sebagai anak kos anak perantau, pikiran pecah belah. Tapi kini saya punya penyemangat lain yaitu idola saya yang berada di luar negeri, jadi saya berusaha untuk menguasai berbagai bahasa agar suatu saat nanti saya jika bertemu dengan mereka saya bisa menyapa mereka dengan bahasa yang mereka pahami.

Intinya tidak ada salahnya dapat motivasi karena seseorang, bisa dari pacar, suami, ayah ibu, anak masa depan dan lainnya selagi itu positif buat kedepannya tapi jangan lupa untuk tetap meminta pertolongan kepada Allah. Ya semua itu tergantung niat. Tapi dari semua itu Allah lah yang berkehendak, jika kita sudah berusaha jangan berhenti untuk bersyukur dan berdoa. 

Semoga bermanfaat.😉
Belajar tidak berhenti disekolah ya.. tetap semangat dan jangan lupa BERDOA 

Kamis, 26 Oktober 2017

Mengubah Mindset Untuk Menghilangkan Phobia


Fobia (gangguan anxietas fobik) adalah rasa ketakutan terhadap sesuatu yang berlebihan. Ketakutan tersebut dapat timbul saat menghadapi situasi, berada di suatu tempat, atau ketika melihat hewan tertentu. Sebagian besar dari mereka yang susah untuk menyembuhkan rasa fobia tersebut. Sebenarnya fobia tersebut bisa dihilangkan, karena fobia tersebut tergantung pada mindset atau cara pikir kita. Jika kita mempunyai pemikiran atau mindset kamu berpikir kamu TIDAK TAKUT, sehingga tubuh kamu akan bereaksi bahwa kamu tidak takut, begitupun sebaliknya.

Kamu pernah melihat orang yang dihipnotis untuk tidak takut terhadap fobia? Mereka akan menghipnotis seseorang dengan mengubah mindset mereka untuk tidak takut terhadap fobia mereka. Sehingga mereka secara tidak sadar mereka tidak takut akan fobianya, karena dalam pikirannya telah diubah untuk berani memegang atau melakukan atau memakannya.

Saya juga pernah mengalaminya, dahulu saya fobia terhadap ular, bahkan melihat gambar atau mainan ular saja saya sudah takut gemetaran. Dan setiap melihat ular dijalan saya sudah secara reflek akan berteriak dan lari ketakutan. Karena saya berfikir semua ular itu akan menggigit, dahulu waktu kecil saya sedang main di bebatuan yang tajam jurang saat saya petak umpet, disitu saya melihat ular didepan saya dan saya tidak bisa lari ataupun teriak karena tidak bisa bergerak hingga ular tersebut pergi, setelah ular tersebut pergi saya lari dan menangis teriak hingga tak bisa mengatakan kalau ada ular. Sejak itu saya takut apapun yang berhubungan dengan ular. Karena takutnya saya sama ular, temen-temen saya suka bercanda menakut nakuti saya dengan mainan ular saja saya bisa marah-marah ditempat (karena saya tidak bisa menangis didepan orang banyak). Parahnya adik saya juga suka jail. Gak enak pokoknya punya fobia. Harus dibasmi sekarang juga atau kamu akan jadi tempat bercandaan mereka.
Tapi semua itu bisa saya hilangkan, secara berlahan-lahan, tidak melalui pengobatan khusus atau terapi tapi dengan mengubah mindset kita dengan kuat. Saya berfikir bahwa saya tidak takut sama hewan apapun kecuali hewan yang berbahaya saya hindari bukan berarti takut, bahkan tidak takut dengan cicak, kecoak, tikus atau kaki seribu saja saya tidak takut kenapa saya harus cacat karena takut sama ular???? Saya ingin menunjukan pada semua orang bahwa saya tidak takut dengan hewan apapun. Sehingga saya mengubah pola fikir saya dengan keras dan teguh bahwa saya harus bisa dan berani.

Saya berusaha memberanikan diri dengan perlahan melihat gambar ular-ular, melihat video tentang ular entah yang jinak maupun yang difilm-film yang bisa memakan orang dengan kejam. Saya berfikir bahwa ular tak semuannya itu berbahaya, jadi saya tak boleh takut sama yang tidak berbahaya. Dan berlahan-lahan saya mencoba untuk melihat ular secara nyata dan menyentuh pelan-pelan, hingga bisa memegangnya sendiri. Dan suatu saat nanti aku ingin mencoba memberanikan diri untuk menangkap ular yang berbisa, tapi itu butuh pelatihan dari orang yang handal dibidangnnya.

Tak hanya takut sama ular, lebih parahnya saya takut dan gak suka makan kripik belut. Dimana makanan tersebut makanan yang banyak disukai orang. Entah kenapa saya tidak suka makan tersebut, mungkin karena saya pikir belut itu mirip ular, tapi saya sama cacing tidak takut. Tapi itu saya menyukai makanan apapun asal hallal, saya suka makan pete, jengkol,  laron, entong atau kepompong ulat jambu mede bahkan belalang saja saya makan kenapa saya tidak suka kripik belut yang kata orang itu enak? Akhirnya saya mencoba untuk memakannya sedikit-dikit akhirnya saya pun merasa bahwa makanan tersebut memang enak dan sampai sekarang kalau pulang kampung saya cari kripik belut, karena teman-teman saya suka makanan itu. Hhehehe

Intinya adalah kita bisa menghilangkan fobia tersebut jika kita mau merubahnya, kita punya keinginan untuk menghilangkannya. Nothing Impossible if you want. Semoga bermanfaat, mari kita hilangkan fobia kita agar kita tak jadi bahan tertawaan dan bercandaan mereka. 

Kamsahamnidha.........😊



Selasa, 03 Oktober 2017

Contoh Presentasi English for Hotel and Tourism

TOUR to LOMBOK GILI TRAWANGAN

Travel package
What is the principal component in designing Package
  A : Accommodation: Accommodation kind of what will we give Hotel Living Asia Resort Lombok
  T : Transport: Bus, Aircraft
  M : Meals / Dining: Fullboard / Half Boar / - Local Rest - Box - Bufeet, Set Menu
  G : Guide: English / Japan / France speaking Guide or Indonesia
  O : Object: City Lombok, Gili Trawangan, Pura Lingsar
  O : Other: Insurance, Snack, Souvenir, VCD, Welcome Flower lugage Handling.


 

DOWNLOAD PPT
Klik link :